FOKUS BERITA NASIONAL | Direktur Mitigasi Bencana BNPB Johny Sumbung bersama PMI Makassar Musyafir Andi Muktang melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Khusus Daerah Dadi, Provinsi Sulawesi Selatan. Dalam kunjungan tersebut rombongan disambut oleh Dr. Arman Bausat selaku Plt Direktur. Rumah Sakit Khusus Daerah Dadi, Provinsi Sulawesi Selatan.
Plt Direktur. Rumah Sakit Khusus Daerah Dadi, Dr. Arman Bausat menyampaikan di RS tersebut bisa menampung sebanyak 200 orang, “saat ini pasien Covid yang di isolasi di RS ini mencapai 194 orang diantaranya 20 orang Ibu hamil. Pasien di isolasi dalam satu Gedung Khusus, sehingga tidak dapat berinteraksi dengan orang luar, segala kebutuhan pasien baik sandang atau pangan di sediakan oleh pihak rumah sakit, dimana 1 kamar terisi 6 orang, semua pasien yang diisolasi sudah dilakukan tes Swab/PCR bukan Rapid Tes karena penilain Rapid Tes tidak akurat. Pasien yang dirawat mengikuti protokol kesehatan WHO terbaru dimana pasien yang dirujuk baik yang positif maupun yang menunggu hasil tes SWAB 5 hari sekali, di hari ke 14 jika tidak menunjukkan gejala dan hasilnya negative maka 3 hari kemudian pasien diperbolehkan untuk pulang karena base klinisnya mengatakan daya tularnya sudah hilang, virusnya sudah lemah”. Terang Dr. Arman.
Dr. Arman juga menyampaikan, “kebutuhan operasional seperti APD, masker medis maupun cairan disinfektan di rumah sakit tersebut tercukupi karena mendapatkan bantuan baik dari pemerintah maupun dari bantuan masyarakat. RS ini menampung sebanyak 750 orang dan semuanya dalam kondisi bebas covid karena pihak RS secara ketat melakukan isolasi terhadap pasien, seperti tidak boleh ada kunjungan dari luar, dikarenakan jika satu orang pasien gangguan jiwa terinfeksi maka semua akan tertular. Namun, telah disediakan
ruangan khusus bagi 15 orang pasien jiwa yang terpapar Covid diantaranya 8 kamar untuk laki laki dan 7 kamar untuk perempuan” imbuhnya.
Hal yang menarik di RS ini adalah pegawai di RS sudah terbiasa dengan covid, dimana Pak Arman menyampaikan pegawainya yang terpapar covid sebanyak 25 orang dan saat ini sudah sembuh sebanyak 22 orang.
Direktur Mitigasi Bencana Johny Sumbung dalam kunjungan kerjanya kali ini menyampaikan, “ bahwa untuk penanganan covid yang terpenting adalah menjalankan protokol kesehatan rajin cuci tangan, jaga jarak, pakai masker dan menjaga imunitas dengan selalu
berpikir positif selalu bahagia sehingga imun akan bertambah bagus”. Saat diwawancara awak media (08/07/20).
Pada saat yang bersamaan, PMI Makassar juga melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan Rumah Sakit Dadi baik di dalam maupun luar gedung.
Diakhir kunjungan, Dr. Arman mengingatkan protokol kesehatan sehabis berkunjung dari rumah sakit yaitu, “segera membasuh sepatu dengan cairan disinfektan dikarenakan droplet jatuh di rumah sakit tidak bisa dideteksi, walaupun tadi sudah dilakukan penyemprotan disinfektan disemua lokasi. Sampe rumah / hotel segera mandi dan baju yang dipake segera dicuci atau dilaundry. Tidak usah panik menghadapi covid, asalkan menjalankan protokol kesehatan dan jangan stress semua akan aman”. Pungkasnya.
Pewarta : Leny, Kabiro Barut
Sumber : Direktur Mitigasi Bencana BNPB