FOKUS BERITA NASIONAL | Ketua DPD KNPI Batubara, Rafdinal Maliki, SE mengutuk dan mengecam atas intimidasi yang dilakukan oleh oknum yang mengaku sebagai Humas PT. Waskita terhadap jurnalis yang terjadi di Kabupaten Batubara.
Rafdinal Maliki, menyebut seorang wartawan media online bernama M. Murhim mendapat intimidasi dari salah seorang oknum yang mengaku sebagai humas diproyek pembangunan jalan tol yang diduga perwakilan dari PT Waskita menggunakan senjata api.
Merasa dirinya terancam, Murhim pun melaporkan kasus yang dialaminya ke Polres Batubara.
“Ini sangat kita sesali, sikap arogan dan premanisme oknum humas itu sudah diluar batas, kawan kawan wartawan niatnya kan bagus, itu tugas mulia,” ujar Rafdinal Maliki via Whatsapp, Batubara, Jumat (03/07/2020).
Menurutnya intimidasi dan ancaman yang dilakukan oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab jelas mencederai kemerdekaan pers sebagai pilar keempat demokrasi.
“Tindakan oknum humas WK itu sudah keterlaluan dan bahkan sudah mencoreng nama perusahaan plat merah tersebut, saya pikir perusahaan plat merah ini harus mengambil sikap tegas”, sebut Ketua DPD KNPI Batubara.
Untuk itu, sambung Ketua DPD KNPI Batubara, agar pihak kepolisian serius mengusut kasus intimidasi dan juga terkait Undang Undang Darurat Militer.
Kemudian, Ketua DPD KNPI Batubara juga meminta kepada managemen PT Waskita agar memecat oknum yang bersikap arogan serta bermain senjata api, prilaku seperti ini dikemudian hari jangan sampai terulang kembali.
“Pecat oknum humas WK itu, DPD KNPI siap memberikan dukungan moril kepada Muhammad Murhim”, tutup Rafdinal Maliki. (Red)