JAKARTA – FBN | LSM LIRA (Lembaga Swadaya Masyarakat Lumbung Informasi Rakyat) dan Perkumpulan Media Online Indonesia (MOI) akan menggelar pemberian penghargaan “Polisi Award” Promoter Tahun 2021. Pemberian penghargaan untuk membantu membangun citra kepolisian agar lebih Profesional, Modern dan Terpercaya (Promoter).
“Pemberian penghargaan ini diharapkan akan dapat memberi motivasi untuk mendorong reformasi Polri, guna membentuk citra kepolisian yang lebih baik,” kata Presiden LSM LIRA, HM Jusuf Rizal didampingi Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) MOI, Siruaya Utamawan di Jakarta bertepatan peringatan Hari Bhayangkara Kepolisian, 1 Juli 2020.
Berdasarkan survei, lanjut Jusuf Rizal, citra kepolisian dengan jargon “Melindungi, Mengayomi dan Melayani Masyarakat” saat ini di mata masyarakat masih perlu harus terus ditingkatkan. Reformasi Kepolisian perlu terus dilakukan. Untuk itu salah satunya adalah mendorong Sumber Daya Manusia (SDM) Polri agar lebih profesional dan modern, agar kepercayaan masyarakat makin tinggi terhadap institusi penegak hukum itu.
Lebih lanjut menurut pria yang kerap mengkritisi institusi Kepolisian itu menyebutkan, Polisi Award merupakan pemberian penghargaan yang akan dianugerahkan kepada Institusi, Perorangan, Tokoh maupun Mitra Polri yang turut berperan aktif membantu tugas kepolisian dalam rangka melindungi dan mengayomi masyarakat, mulai dari daerah hingga pusat.
Sementara Ketua Harian DPP MOI, Siruaya Utamawan menyebutkan, media merupakan salah satu unsur penting guna mendorong Reformasi Polri agar lebih Profesional, Modern dan Terpercaya. Dengan demikian, secara signifikan mampu membangun Citra Polri di dalam masyarakat secara positif. Di tengah Revolusi Industri 4.0 khususnya bidang informasi, SDM Polri ditantang agar dapat beradaptasi secara modern.
Polisi Award merupakan pengejawantahan dari Promoter (Profesional, Modern dan Terpercaya) yang digagas LSM LIRA dan MOI bertepatan pada peringatan Hari Bhayangkara ke-74, 1 Juli 2020. Penganugerahan akan dilakukan pada peringatan Hari Bhayangkara Kepolisian ke-75, 1 Juli 2021.
“Penganugerahan Polisi Award akan dilakukan mulai dari tingkat provinsi. Hasil yang terbaik di tingkat provinsi akan dinilai, guna memperoleh nominasi terbaik di tingkat nasional. Kategori penilaian ditentukan LSM LIRA dan MOI selaku penggagas dan penyelenggara Polisi Award, dengan melibatkan berbagai pihak yang kompeten, akademisi, termasuk Konsorsium Dewan Juri,” pungkas Bang Siru sapaan akrab Siruaya Utamawan, pria kelahiran Lampung ini.
Sebagai informasi, LIRA merupakan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang pro pemerintah, tetapi tetap profesional, kritis dan independen. LIRA terbentuk tahun 2005 dari embrio Blora Center, yakni tim relawan yang dibentuk HM Jusuf Rizal mendukung Susilo Bambang Yudhoyono – Jusuf Kalla pada Pilpres 2004. Pada Pilpres tahun 2019, melalui jaringan LSM LIRA membentuk Relawan The President Center mendukung Proja (Pro Jokowi – KH. Ma’ruf Amin).
LSM LIRA merupakan mitra Polri, namun tetap kritis. Tahun 2005 LSM LIRA membongkar dugaan korupsi Alkom, Jarkom dan rekening gendut perwira tinggi Polri. Selain itu, LSM LIRA tercatat sebagai pengawas independen rekrutmen bintara Polri di Jawa Timur serta beberapa daerah lain. Sebagai mitra Polri, LSM LIRA merasa turut terpanggil untuk membantu meningkatkan citra positif institusi kepolisian di masyarakat.
Sedang Perkumpulan Media Online Indonesia (MOI), merupakan organisasi yang mewadahi media online seluruh Indonesia, didirikan 27 September 2018. Saat ini MOI memiliki anggota media online dengan ribuan wartawan media online yang tersebar mulai dari tingkat kabupaten/kota, provinsi maupun nasional.(Suwandi)