ANYER – FBN | Personel Ditpolairud Polda Banten lakukan patroli di daerah wisata Pantai Anyer dan Pantai Cinangka. Patroli ini bertujuan untuk memastikan keselamatan masyarakat yang berkunjung ke Pantai Anyer dan Pantai Cinangka.
Hal itu disampaikan Kapolda Banten Irjen Pol Drs Fiandar melalui Dirpolairud Polda Banten Kombes Pol Heri Sulistya
“Hari ini situasi Pantai wisata Anyer dan Cinangka untuk sementara terpantau dalam keadaan aman dan terkendali,” ujarnya. Senin, (01/06/2020).
Dalam patroli ini Lanjut Heri, dilakukan oleh personel gabungan, diantaranya 10 personel Ditpolairud Polda Banten, 1 personel TNI AL, 3 personel Basarnas, 9 personel BPBD Kab Serang dan 2 personel dari Life Guard. Dan patroli ini dilakukan menggunakan 2 unit kapal yaitu Kapal KP 2004 dan KP 1007.
Dan untuk melindungi masyarakat, personel Ditpolairud Polda Banten juga melakukan pemasangan batas berenang dan membagikan masker kepada masyarakat.
“Kita juga melaksanakan pemasangan batas berenang bersama BPBD Kab. Serang dan juga membagikan masker ke penjaga portal atau loket pantai dan pengunjung pantai wisata”, terang Heri.
Terkait untuk mendukung program pemerintah tentang ‘New Normal’, Personel Ditpolairud Polda Banten juga melakukan sosialisasi kepada pengelola pantai. Pihaknya juga memberikan himbauan kepada masyarakat agar wajib memakai masker, menyediakan tempat cuci tangan, tetap menjaga jarak aman dan di larang berkerumun tanpa mnggunakan masker.
“Kita juga melaksanakan sosialisasi ‘New Normal’ kepada pengelola pantai wisata, pengunjung pantai dan pengusaha hotel,” tegasnya.
Sementara itu Ditempat terpisah, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi, menghimbau masyarakat untuk tidak mengunjungi tempat-tempat keramaian.
“Situasi pandemi covid-19 ini, saya menghimbau kepada masyarakat untuk tidak mengunjungi tempat-tempat keramaian, seperti tempat-tempat wisata, tujuannya guna mencegah penularan Virus Corona,” kata Kombes Pol Edy Sumardi
“Lebih baik tetap dirumah, tunda dulu kegiatan berkumpul-kumpulnya, kita harus bersama-sama memutus mata rantai penyebaran virus Corona ini”, tambah Edy (Ari/Bidhumas)
